Sistem inti

pengertian sistem inti



Dalam Bisnis, kita perlu menghasilkan keuntungan secara terus-menerus. Kita tidak bisa menjalankan setiap proses bisnis tanpa sistem komputerisasi apapun. Jadi, core system adalah salah satu sistem komputerisasi penting dalam proses bisnis dan setiap perusahaan harus memiliki core system mereka sendiri. Secara umum, core system biasanya menangani file informasi pelanggan, sistem penagihan, sistem keuangan, pengelolaan sumber daya perusahaan yang meliputi dana, karyawan, mesin, kapasitas manajemen puncak hingga operasi perusahaan.



Kontributor:
Cut Hanum Kanza Putri



Apa itu sistem inti?

Core system atau sistem inti adalah sebuah aplikasi inti yang menyediakan sistem yang tepat untuk membantu perusahaan mengembangkan jaringan mereka menjadi aset yang kuat dan stabil.


Dimana basis perusahaan yang dapat menyediakan sistem inti?

SAP adalah perusahaan perangkat lunak aplikasi yang berbasis di Jerman, untuk menyediakan sistem perencanaan sumber daya perusahaan (Enterprise Resource Planning / ERP). Contoh perusahan yang bekerja sama dengan SAP untuk menguatkan jaringan mereka adalah Hasbro Inc. Hasbro menerapkan SAP / R3 dan mendukung proses bisnis dalam skala luas di 27 unit bisnis. Penyebaran sweeping ini disesuaikan dengan kebutuhan lokal. Jika tidak segera dilaksanakan akan terjadi kerugian seiring berjalannya waktu, ini menjadi tanggung jawab strategis. Ada banyak implementasi proses bisnis standar yang berbeda yang hanya mengandung variasi kecil, seperti proses order-to-cash yang dilakukan oleh Hasbro. Proses order-to-cash memerlukan penempatan pesanan, pemenuhan, pengiriman, faktur, dan pembayaran. Daripada menjalankan sebuah proses standar, kantor Hasbro menggunakan terminologi yang berbeda untuk langkah yang sama, termasuk langkah-langkah atau divisi yang tidak diperlukan. Karena sentralisasi dan standarisasi yang tidak efisien, hal ini menghambat koordinasi antar unit bisnis.


Siapa konsultan global sistem inti (core business process) di bidang bisnis?

Dan Oliver adalah analis bisnis IT senior yang bergabung dengan VUIT pada tahun 2014. Sebelum bergabung dengan PMO, Dan adalah anggota tim Practice Improvement and Transition Management Office (TMO).

Dan Oliver adalah konsultan pengelola yang berbasis di Washington, D.C. kantor Headstrong, sebuah konsultan global yang mengubah perusahaan mapan menjadi bisnis digital yang menghasilkan nilai tambah pelanggan dan pemegang saham.

Saat ini, Dan mengelola dua program pemisahan IT jangka panjang yang berkaitan dengan reorganisasi Universitas Pusat Medis: Penataan Ulang Manajemen Layanan IT dan Data Center.

Sebelum berkuliah di Vanderbilt, Dan bekerja dalam peran manajemen proyek untuk sebuah firma teknik di Nashville. Dan memiliki gelar sarjana di bidang Administrasi Bisnis dari Belmont University. Dia kemudian meraih gelar master dalam Kepemimpinan dan Kinerja Organisasi dari Universitas Peabody Vanderbilt.

Di waktu luangnya, Dan senang bekerja di Vanderbilt Recreation dan Wellness Centre dan bermain di luar rumah bersama istrinya, Jenny, dan dua putranya, Hayden dan Thomas.


Mengapa mengganti sistem inti adalah keputusan rumit?

Dari mulai membuka dan menyediakan pinjaman hingga menangani transaksi penyimpanan dan puluhan fungsi/masalah penting lainnya, core system atau sistem inti melakukan operasi yang vital bagi setiap lembaga keuangan. Namun, ketika tiba saatnya untuk mempertimbangkan untuk mengganti sistem inti mereka, banyak lembaga keuangan tidak yakin harus mulai dari mana. Dan itu bisa menimbulkan masalah.

Karena sistem inti merupakan salah satu komponen utama infrastruktur teknologi informasi lembaga keuangan, institusi terkadang mengharapkan staf IT mereka untuk mengarahkan proses evaluasi sistem inti. Departemen IT akan memainkan peran kunci dalam implementasi, pemeliharaan dan pengoperasian sistem yang sedang berjalan, pertanyaan tentang sistem mana yang akan dipilih, atau apakah perusahaan memerlukan sistem baru, seharusnya menjadi pertanyaan strategis yang didorong oleh setiap masukan dari seluruh organisasi. Di antara kebutuhan unik dan kemampuan sistem inti merupakan pertimbangan penting, seperti juga stabilitas keuangan vendor dan kompatibilitas visi vendor dengan perusahaan.

Pastikan anda perlu melakukan perubahan.

Terlalu sering institusi merasa frustrasi dengan sistem intinya dan mulai menanyakan sistem baru apa yang harus mereka pilih dan apakah mereka perlu mengganti sistem mereka atau tidak. Bukan hal yang aneh jika sebuah perusahaan telah menjalankan sistem inti yang sama selama bertahun-tahun. Selama waktu itu, bisnis akan berubah dan sistem inti seharusnya juga berubah. Jika kemampuan sistem tidak memenuhi kebutuhan suatu perusahaan sama seperti sebelum-sebelumnya, mungkin sudah saatnya untuk meninjau kemampuan baru yang tersedia saat ini. Perusahaan mungkin membutuhkan kemampuan itu sekarang walopun pada saat kamu meginstal aplikasi tersebut kamu tidak membutuhkannya, namun sistem ini mampu menangani amsalah tersebut dengan upgrade, konfigurasi dan pelatihan karyawan yang tepat. Pastikan pakar pada bidang bisnis, seperti spesialis pemrosesan pinjaman dan spesialis layanan cabang, terlibat dalam meninjau kemampuan sistem sehingga mereka dapat memahami pilihan dan keterbatasannya.

Masalah kemampuan mungkin menunjukkan perlunya sistem baru, namun pastikan bahwa perubahan akan menawarkan peningkatan yang jelas terlebih dulu. Pengalihan sistem inti adalah usaha yang mahal dan berat. Tanpa ROI yang jelas mengenai uang dan usaha yang diinvestasikan, itu hanya akan sia-sia untuk sumber daya perusahaan.

Beberapa tahun terakhir telah banyak aktivitas merger dan akuisisi di sektor keuangan. Transaksi jelas membutuhkan tampilan baru pada sistem inti perusahaan, setidaknya perusahaan perlu melakukan penggantian operasi dari satu sistem ke sistem lainnya. Tapi pertama pastikan kedua sistem itu pilihan yang tepat. Operasi gabungan perusahaan yang baru mungkin memiliki kebutuhan yang membutuhkan solusi baru. Bahkan jika perusahaan yang diakuisisi secara signifikan lebih kecil daripada entitas mengakuisisi, jangan mengabaikan sistem inti lembaga yang lebih kecil. Meskipun mungkin ini akan menjadi tugas yang sulit untuk mengganti ke sistem tersebut, namun mungkin sistem tersebut memiliki kemampuan yang sangat bermanfaat bagi organisasi yang baru terbentuk.

Dapatkan bantuan yang tepat

Jika perusahaan menentukan bahwa mereka memerlukan sistem inti baru, proses seleksi bisa menjadi sesuatu sulit. Ada banyak pilihan, tapi biasanya hanya beberapa di antaranya yang sesuai untuk perusahaan tertentu. Sayangnya, satu-satunya sistem inti yang perusahaan benar-benar butuhkan adalah kemungkinan sudah dimiliki oleh perusahaan. Perusahaan sering memutuskan untuk bekerja sama dengan konsultan untuk membantu membuat seleksi yang lebih obyektif dan terinformasi.

Jika perusahaan memilih untuk melibatkan konsultan, perusahaan pasti menginginkan konsultan dengan pengalaman luas di industri lembaga keuangan yang memahami bahwa tidak ada satu pilihan terbaik di pasar. Konsultan harus mulai dengan bekerja sama dengan perusahaan untuk menentukan kebutuhan bisnis tepat bagi perusahaan, dan baru kemudian mereka harus menyesuaikannya dengan kemampuan berbagai sistem yang ada. Konsultan juga memerlukan pengetahuan tentang landscape yang luas umtuk solusi dan aplikasi spesifik yang tersedia di pasar dan berguna di perusahaan, karena sistem inti perusahaan perlu diintegrasikan dengan lusinan sistem tambahan tersebut.

Begitu konsultan bekerja dengan tim perusahaan untuk mengidentifikasi beberapa pilihan terbaik untuk organisasi, mereka kemudian dapat membantu perusahaan mengajukan permintaan proposal (RFP) yang secara efektif mencerminkan kebutuhan bisnis, persyaratan kinerja, harapan kemitraan, masalah pemasangan dan integrasi perusahaan.

Buat kontrak tertulis

Setelah perusahaan mengidentifikasi sistem yang sesuai, konsultan dapat memainkan peran penting dalam membantu perusahaan menegosiasikan sebuah kontrak yang secara efektif melindungi organisasi dan membantu memastikan bahwa vendor dan sistem perusahaan yang baru melaksanakan janji dan tugas mereka. Seorang konsultan yang baik akan mengerti bahwa harga bukanlah satu-satunya objek. Tujuannya adalah hubungan yang efektif antara operusahaan dan vendor sistem. Isi kontrak utama meliputi:
  • Perjanjian pelayanan yang menjelaskan siapa yang perusahaan hubungi jika perusahaan memiliki masalah, seberapa cepat vendor akan merespons, berapa lama perusahaan harus menunggu perbaikan yang harus dilakukan dan langkah perusahaan jika janji tersebut tidak terpenuhi.
  • Membahas resolusi perselisihan yang isinya menjelaskan bagaimana masalah akan diseleseikan jika ada ketidaksepakatan antara perusahaan dan vendor.
  • Batasan perubahan harga selama jangka waktu kontrak
  • Perjanjian yang secara jelas menyebutkan jangka waktu kesepakatan, saat perjanjian harus diperbaharui dan adanya pemberitahuan yang harus perusahaan berikan jika perusahaan berencana melakukan perubahan.

Maksimalkan investasi

Saat menerapkan sistem baru pada perusahaan, jangan secara otomatis untuk meniru sistem yang sudah ada. Ada kesempatan untuk merekayasa ulang operasi perusahaan untuk lebih memanfaatkan kemampuan sistem baru ini. Perusahaan menginvestasikan banyak uang, waktu dan usaha untuk memilih dan memasang alat yang hebat. Membatasi alat baru untuk peran alat lama berarti membuang-buang kesempatan untuk mewujudkan pengembalian investasi perusahaan.

Lembaga keuangan menghadapi masa-masa sulit. Memiliki sistem inti yang tepat dan memanfaatkan sepenuhnya kemampuannya adalah salah satu cara untuk sukses. Buat keputusan itu dengan hati-hati dan dengan bantuan yang tepat.


Bagaimana sistem inti bank bekerja?

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bank pada dasarnya menghasilkan uang dengan meminjamkan uang dengan harga lebih tinggi daripada biaya uang yang mereka pinjamkan. Lebih khusus lagi, bank menarik bunga pinjaman dan pembayaran bunga dari sekuritas hutang yang mereka miliki, dan membayar bunga atas deposito dan pinjaman jangka pendek. Pada skala regional, sistem keuangan adalah sistem yang memungkinkan kreditur dan peminjam untuk menukar dana. Sistem keuangan global pada dasarnya adalah sistem regional yang lebih luas yang mencakup semua lembaga keuangan, peminjam dan pemberi pinjaman dalam ekonomi global.


Kesimpulan

Di era yang serba modern ini, kita tidak bisa hidup tanpa mesin, sistem, teknologi, dan lain-lain. Kita membutuhkan sistem yang bisa menangani sistem data online / offline dan dapat terhubung secara otomatis ke setiap sistem yang saling terkait satu sama lain. Misalnya: kita mengambil uang tunai, jadi debit di rekening kita (di sistem bank) akan otomatis berkurang karena kita mengambil uangnya. Jadi, setiap perusahaan harus memiliki sistem inti dalam sistem komputerisasi mereka karena sistem inti hampir menangani semua aktivitas perusahaan.

Popular posts

Apa itu budaya global?

Sistem informasi global dan penerapannya oleh perusahaan multinasional

Sistem pendukung keputusan kelompok (GDSS)